Pastikan Kamtibmas Kondusif, Ditpolair Polda Malut Laksanakan Patroli Sambang di Pulau Terluar

Blog4 Views

Guna memastikan keamanam dan ketertiban Masyarakat yang kondusif di pulau terluar, personel Ditpolairud Polda Malut melaksanakan patroli sambang, pengecekan rumah, kebun Masyarakat di wilayah Pulau Sain, Pulau Kias dan Pulau Piyai di Kabupaten Halmahera Tengah, senin (21/7) kemarin.

Patroli ini melibatkan Kades Umiyal Kec. Pulau Gebe kabupaten Halteng Bapak Buhari Gasim S.H., Personel Ditpolairud Polda Malut Bripka Yusri Ansar, Personel TNI AL Serda Wicki Sugeha, Babinkamtibmas Brigadir Imran dan Babinsa Sertu Muh. Guntur R.

Bripka Yusri mengatakan pada saat melaksanakan patrol sambang di Pulau Sain, tim menemukan 23 unit rumah warga dengan kebun kelapa. Sementara Pulau Kias tidak berpenghuni dan Pulau Piyai dihuni enam karyawan yayasan konservasi penyu.

“Di Pulau Sain, tim mencatat adanya 123 warga asli Umiyal, 10 warga Gebe dan 21 warga Patani Utara Gemia. Masyarakat setempat menegaskan bahwa pulau tersebut merupakan bagian dari Kecamatan Pulau Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah.” Ujarnya.

Sementara di Pulau Piyai, tim menemukan aktivitas Yayasan Penyu Papua (YPP) yang telah beroperasi sejak 2010.

Di sana, tim menyempatkan berbincang bersama warga untuk mendengarkan keluhan, masukan, serta memastikan tidak ada gangguan keamanan yang mengancam kehidupan mereka. Warga menyambut hangat kedatangan personel dan menyampaikan apresiasi atas kepedulian pihak kepolisian dalam menjaga ketertiban di wilayah terpencil tersebut.

Selain itu, tim juga memberikan sosialisasi tentang pentingnya kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan, seperti pencurian hasil kebun atau aktivitas ilegal di sekitar pulau. Warga pun diajak untuk terus bekerja sama dengan aparat keamanan guna menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polairud Polda Malut dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan. Patroli rutin dilakukan untuk memantau aktivitas warga sekaligus mengantisipasi potensi gangguan keamanan di daerah perairan terpencil.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *